Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2021 sebanyak 2,74 juta orang, mengalami peningkatan sebanyak 50,50 ribu orang dibanding Agustus 2020. Sejalan dengan kenaikan jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga naik sebesar 0,13 persen poin.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2021 sebesar 3,01 persen, turun 1,21 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2020. Jika dibandingkan dengan Februari 2021 juga mengalami penurunan 0,96 persen poin.
Penduduk yang bekerja sebanyak 2,66 juta orang, meningkat sebanyak 81,43 ribu orang dari Agustus 2020. Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase penduduk bekerja adalah Sektor Industri Pengolahan (0,96 persen poin), Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum (0,89 persen poin), Pertambangan dan Penggalian (0,35 persen poin), Konstruksi (0,29 persen poin), dan Perdagangan Besar dan Eceran (0,24 persen poin). Sementara sektor yang mengalami penurunan terbesar yaitu Sektor Pertanian (2,07 persen poin).
Pada Agustus 2021, sebanyak 1,96 juta orang (73,89 persen) bekerja pada kegiatan informal, naik 0,43 persen poin dibanding Agustus 2020 dan turun 0,80 persen poin dibanding Februari 2021.
Sebagian besar penduduk yang bekerja merupakan pekerja penuh (56,11 persen). Sementara pekerja paruh waktu sebesar 28,89 persen dan setengah penganggur 15,00 persen.
Terdapat 324,87 ribu orang (8,37 persen penduduk usia kerja) yang terdampak COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (28,36 ribu orang), Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19 (11,21 ribu orang), sementara tidak bekerja karena COVID-19 (22,90 ribu orang), dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (262,40 ribu orang).